Halaman

andjani story

Foto saya
hello, I'm Andjani Puji Priyanti. They're call me Jani. This is My Blog. You may Read my posting. and give me your opinion. Thank You

saman

Follow this blog with bloglovin

Follow Im Jani

Jumat, 20 Januari 2012

Bertemu tapi harapan kosong

Pertama masuk sekolah yang masih belum mempunyai kartu pelajar sekolah. Saya baru saja masuk sekolah dan menduduki bangku SMA. Yaahh, walaupun masih kelas 10 masih dibawah umur dari sekian banyaknya kakak kelas.
1 bulan kemudian, Saya memilih untuk mengikuti kegiatan Ekstrakulikuler. Teman sebangkuku "Rin, lo mau ikut fotografer ga ?"
"Mau sih," jawabku sambil kebingungan.
"Ya sudah deh, kalau lo ikut gue sekalian mau daftarin lo ke ketua paskib nih" Fina menawarkan aku lagi.

Lalu kami berdua datang untuk melakukan ekstrakulikuler. Dan pertama memasuki ekstrakulikuler ini yaitu perkenalan. Mulai dari senior dan juga teman-teman yang mengikuti ekstrakuliku. Aku melihat seorang laki-laki yang tampan dan gaya terhadap tingkahnya yaitu Fahri. Dia adalah ketua dari ekstrakulikuler tersebut.
"Subahannallah, itu cowok ganteng bangett." Perkataanku terdengar sampai keluar kelas.
"Lo apa-apaan sih Rin ? bikin malu tau ga ?" Fina memberitahuku dengan bisik-bisik.
"Aduh, maaf yah. Hmm, yang tadi ga usah di permasalahin lagi. lupakan saja." Ujarku sambil menggunakan malu
Setelah memperkenalkan masing-masing, kamipun diminta untuk keluar dari ruangan tersebut. Lalu Fina, Rani, Anggi, Ida, Dewi, Shinta dan aku keluar bersama.
"Tadi, siapa yang bilang ganteng ?" Fina meledek aku dan semua teman-temanku meledeki aku.
"Haah, ada deh ? Mau tau ?"
"Hmm, ayo dong kasih tau. Siapa sih yang dibilang ganteng."Ujar Shinta sambil meledek
"Jangan disini kalau mau bicara. mending kita cari makan saja dulu. Baru gue jelasin deh siapa orangnya ?"
alasanku memang kurang tepat.

Selesai juga kami makan, kami diizinkan pulang oleh senior kami. Lalu kami ingin kumpul-kumpul sebentar ya, mereka ingin tahu siapa yang dibilang ganteng. Kami juga mencari tempat untuk berbincang-bincang. Sepuas kami mencari tempat yang tepat untuk berbincang, akhirnya menemukan juga.

"Kasih tau dong yang tadi. Udah dh jangan basa-basi minta ini minta itu." Idapun kesal
"Oke, yang gue sekarang taksir dan gue bilang ganteng itu adalah..." terputus karena ada seorang pelayan datang menghampi tempat duduk yang kami duduki sekarang.
Selesai pelayan itu berbicara akhirnya pelayan itu pergi. Dan kami melanjutkan perbincangan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar